Rabu, 10 September 2014

PERINTAH DASAR QUICK BASIC

Qbasic adalah sebuah bahasa pemograman tingkat tinggi yang merupakan
salah satu versi dari bahasa BASIC (kependekan dari Beginner’s All-Purpose
Symbolic Instruction Code, merupakan bahasa yang biasa dipakai untuk belajar
memprogram). Qbasic dibuat oleh Microsoft Corporation dan tersedia pertama
kali mulai pada DOS 5.0.
Qbasic merupakan bahasa pemrograman tingkiat tinggi karena pemrograman Qbasic menggunakan bahasa yang mendekati bahasa manusia(english).
Dalam pemrograman Qbasic sangat syarat sekali mengenai algoritma karena sebelum membuat suiatu program seharusnya kita membuat alur perumusan masalah tentang program apa yang akan kita buat.
di bawah ini adalah perintah-perintah dasar Qbasic.

        Perintah Dasar dalam QBasic :

  • INPUT : perintah untuk memasukkan variabel/ data ke dalam program.
  • DIM : perintah untuk mendeklarasikan variabel.
  • PRINT  : perintah untuk menampilkan data inputan/ teks pada layar monitor.
  • WRITE : perintah untuk menuliskan data inputan/ teks pada layar. Hampir sama dengan perintah PRINT.
  • CLS :  perintah untuk membersihkan layar (Clean Screen).
  • FOR-NEXT : salah satu bentuk perintah perulangan.
  • IF - THEN  :  perintah untuk melakukan suatu perintah apabila sesuai kondisi yang diinginkan.
TIPE DATA Dalam Qbasic

Tipe data adalah jenis data yang digunakan dalam bahasa pemrograman.
Beberapa tipe data yang sering digunakan antara lain :
a. String : tipe data untuk teks / alphabetic
b. Integer : tipe data numeric. Berisi angka-angka bulat (terbatas) kurang lebih 30.000
c. single : Tipe Data yang berisi angka pecahan(desimal)
d. double : berisi Tipe data pecahan (desimal) kurang lebih 21.000.000
e. Boolean : tipe data yang hanya berisi TRUE atau FALSE

Fungsi Pengolahan Data String

tujuan dari fungsi pengolahan data string adalah suatu kumpulan fungsi string yang digunakan unuk menyelesaikan masalah 

STRING$    (n,x$)
fungsi: mengulang x$ sebanyak n kali
contoh: STRING$    (5,M) = MMMMM
LEN$    (x$)
fungsi : mendapatkan jumlah dari x$
contoh : LEN$    (“Opil”) = 4
INSTR    (x$,y$)
fungsi : mecari posisi string
contoh : INSTR    (“Opil”,”pil”) = 2
ASC    (x$)
fungsi : memperoleh nilai ascy
contoh : ASC    (“A”) = 65
CHR$    (n)
fungsi : memperoleh nilai karakter dengan nilai ascy n
contoh : CHR$    (65)  = A
LCASE$    (x$)
fungsi : kapital menjadi kecil
contoh : LCASE$    (“QBASIC”) = qbasic
UCASE$    (x$)
fungsi : kecil menjadi kapital
contoh : UCASE$    (“qbasic”) = QBASIC
LEFT$    (x$,n)
fungsi : memperoleh n karakter dimulai dari kiri
contoh : LEFT$    (“opil”,2) = op
RIGHT$    (x$,n)
fungsi : memperoleh n karakter dimulai dari kanan
contoh : RIGHT$    (“opil”,2) = il
MID$    (x$,m,n)
fungsi : memperoleh karakter dari m-n
contoh : MID$    (“opilgarink”,5,6) = garink
STR$    (n)
fungsi : nilai numerik jadi string
contoh : STR$    (69) = “69″
VAL$    (x$)
fungsi : string jadi numerik
contoh : VAL$    (“69″) = 69


PERULANGAN

Perulangan digunakan untuk mengulang kondisi yang memiliki kesamaan perintah.
 
FOR-NEXT
for i= … to n
perintah
next i

FOR-NEXT-STEP

for i= …to n step -x/x
perintah
next i
DO-WHILE-LOOP
i%=1
do while i% < n
perintah
loop
DO-LOOP-WHILE
i%=1
do
perintah
loop while i% < n
DO-UNTIL-LOOP
i%=1
do until i% < n
perintah
loop
DO-LOOP-UNTIL
i%=1
do
perintah
loop until i% < n
WHILE-WEND
i%=1
while i% < n
perintah
wend


Percabangan

percabangan dalam Qbasic digunakan untuk menangani kondisi/ perintah berurut.

IF kondisi THEN
perintah
ENDIF
IF kondisi THEN
perintah
ELSE
peintah
ENDIF
IF kondisi 1 THEN
perintah 1
ELSEIF kondisi 2 THEN
perintah 2
ELSEIF kondisi 3 THEN
perintah 3
ELSEIF kondisi …n… THEN
perintah …n….
ENDIF
SELECT CASE variable
CASE kondisi 1
perintah 1
CASE kondisi 2
perintah 2
CASE kondisi 3
perintah 3
CASE kondisi ..n..
perintah …n…
CASE ELSE
perintah
END SELECT



       
                               Penamaan variable 

1. Nama variable bisa mencapi 40 karakter
2. Huruf dimulai dengan Huruf
3. Sesudahnya dapat berupa angka atau huruf
4. Tanda khusus ( %$#!& ) diletakkan pada akhir variable

Jenis variabel :
 % = integer
& = long
! = single
# = double
$ = string

Operasi Aritmatika :
         ^   = pangkat
*   = perkalian
/   = pembagian pecahan
\   = pembagian bulat
      mod = sisa pembagian
+   = penjumlahan
-   = pengurangan

Operator Relasi :
>  = lebih dari
<  = kurang dari
>= = lebih dari atau sama dengan
<= = kurang dari atau sama dengan
=  = sama dengan
<> = tidak sama dengan
Operator Logika :

Not
fungsi : bukan
contoh : not 3 ( bukan tiga )
And
fungsi : menghasilkan nilai antara
contoh : (a>10) and (A<20) nilai antara 11 – 19
Or
fungsi : menghasilkan nilai tepat
contoh : (a>10) or (a<20) nilai antara 10-20

Tidak ada komentar:

Posting Komentar